MENANTU & MERTUA

|

Ust. Sholeh Mahmoed




  Foto Dinding

‎=*= Assalamu'alaikum... Menantu dan Mertua Yang Harmonis Donnkk..=*= Dalam hadist yang bersumber dari Abu Said Al-Khudri, Rosululloh SAW pernah berwasiat pada menantunya Ali bin Abi Thalib: “Wahai Ali,jika istrimu memasuki rumahmu ,Hendaknya melepaska...n sandalnya ketika ia duduk, membasuhkan kedua kakinya , menyiramikan air dimulai dari pintu rumahmu sampai sekeliling rumahmu, Karena dengan hal ini Allah mengeluarkan dari rumahmu 70.000 macam Kefakiran dan memasukan kedalamnya 70.000 macam kekayaan, 70,000 macam keberkahan , menurunkan kepada mu 70,000 macam Rahmat yang meliputi istrimu. Dengan itu rumahmu diliputi oleh Keberkahan dan istri diselamatkan dari berbagai macam penyakit selama ia berada dirumah.
 Hadits ini merupakan cerminan untuk kita bahwa kita benar-benar harus menghormati mertua kita. Karena dengan menghormatinya, maka banyak kebaikan yang akan kita peroleh. Setelah menikah, memiliki orangtua tidak hanya ayah dan ibu Anda saja. Ada juga mertua yang harus disayangi. Polemik mertua dan menantu seringkali menjadi masalah krusial dalam hubungan keluarga. Mertua adalah orangtua pasangan Anda. 

Anda sebagai menantu hendaknya memperlakukannya sama seperti orangtua Anda juga. Harmonisnya hubungan mertua dan menantu menjadi idaman siapa saja, karena ketidak-harmonisan tersebut bisa berujung pada hal-hal yang tidak diinginkan. Berikut adalah langkah memulai hubungan baik dengan mertua : 1. Kenali Sejak Awal Saat Anda menikah, Anda bukan hanya akan bersatu dengan pasangan Anda saja, tapi juga seluruh keluarganya, termasuk orangtuanya. Jadi, sebisa mungkin kenalilah orangtuanya sebelum menikah. Paling tidak minta pendapat yang jujur dari pasangan Anda, apakah kira-kira Anda akan cocok dengan orangtuanya. 2. Jalin Komunikasi yang Baik Komunikasi adalah kunci keharmonisan mertua dan menantu. Anda sebagai yang lebih muda harus mengawali. Jika Anda tidak tinggal dengan mertua, hubungilah mereka minimal seminggu sekali. Demikian juga buatlah jadwal rutin kunjungan ke rumahnya, misalnya 2 minggu atau sebulan sekali dengan membawa buah tangan sekadarnya. 3. Pahami Apa yang Disukai dan Tidak Disukai Ada mertua yang bersikap terbuka kepada menantunya, namun ada juga yang tidak. Jika mertua termasuk golongan yang kedua, jadilah pengamat untuk bisa memahami apa yang disukai dan tidak disukai oleh mertua Anda. Hal ini bermanfaat untuk menjaga sikap Anda di depan mereka. 4. Dekati Orang Terdekatnya Cara lain untuk memberi kesan baik di matanya adalah dengan mendekati orang terdekatnya. Perhatikanlah dengan siapa mereka sering berkomunikasi atau siapa orang yang kira-kira mertua Anda paling berharap dekat dengan Anda. Misalnya ipar Anda atau saudara mertua Anda. Jalinlah juga komunikasi yang baik dengan mereka. 5. Berikan Hadiah Kecil Layaknya menjaga hubungan persahabatan, hadiah-hadiah kecil juga diperlukan. Tidak perlu menunggu hari ulangtahunnya, namun jika Anda memiliki rejeki lebih atau kebetulan sedang bertugas ke luar kota atau ke luar negeri, bawakanlah hadiah kecil untuk mertua Anda. 5. Sensitif Terhadap Kebutuhannya Mertua Anda jauh lebih tua umurnya daripada Anda. Orangtua biasanya memiliki kebutuhan-kebutuhan atau keinginan-keinginan tertentu di saat tertentu. Jika Anda sedang berada di sana pada saat itu, sensitiflah terhadap kebutuhannya. Mertua akan senang jika Anda mengerti apa yang dibutuhkan atau diinginkannya Berikut adalah etika Menantu Terhadap Mertua : • Menghargai Ucapan Mertua mereka menyinggung perasaan kita. Dan apabila ada persoalan atau masalah dengan mertua Maka masalah itu kita selesaikan dengan kemampuan dan cara yang baik terhadap mertua kita. Dengan demikian akan terbentuk hubungan Sebagai menantu yang baik jika mertua sedang berbicara kita harus mendengarkan ucapan yang ia ucapkan. Walaupun kadang yang harmonis antara menantu dengan mertua dalam keluarga yang kita bina. Sebagai menantu yang baik, sebaiknya kita menyikapi dan memberikan kasih sayang yang sama antara mertua dan orang tua tanpa perbedaan yang mencolok. • Pandanglah Mertua Sebagai Orang Tua Sendiri Sebagai menantu yang baik, sebaiknya kita menyikapi dan memberikan kasih sayang yang sama antara mertua dan orang tua tanpa perbedaan yang mencolok. • Jangan Membuat Iri Menantu Yang Lain Sikap kita sebagai menantu dalam berumah tangga hanya sebagai anak dan orang tua. Tidak ikut campur dalam urusan rumah tangga kakak atau adik ipar kita. Dan sebaiknya kita menjadi contoh yang baik bagi menantu-menantu yang lain. • Menyambut Mertua Ketika Berkunjung Ketika mertua berkunjung kerumah kita menyambut dengan penuh suka cita dan menjamunya dengan baik walaupun dengan jamuan yang sederhana. Jangan sampai kita mengucapkan kekurangan suami kita kepadanya. Karena seorang istri merupakan pintu dari suaminya. • Boleh melanggar perintah mertua Kita boleh melanggar perintah mertua ketika perintahnya itu melampaui batas-batas yang tidak wajar. Dalam menghormati mertua, kita boleh tidak melebihi dari apa yang diperintah suami dan ketika kita sudah berumah tangga, kita tidak harusl ebih mendengarkan ucapan pasangan kita dari pada orang lain

0 komentar:

copy right by andals-dr18.blogspot.com. Diberdayakan oleh Blogger.